Video menunjukkan jatuhnya Embraer E190 di Aktau, Kazakhstan

Video menunjukkan jatuhnya Embraer E190 di Aktau, Kazakhstan. Foto: Telegram @AviaCT
Video menunjukkan jatuhnya Embraer E190 di Aktau, Kazakhstan. Foto: Telegram @AviaCT

Pada Rabu pagi, sebuah Embraer E190AR (c/n 4K-AZ65) milik maskapai Azerbaijan Airlines (AZAL) jatuh saat mencoba mendarat darurat di bandara alternatif Aktau (UATE/SCO), di Kazakhstan.

+ Klik di sini untuk melihat video kecelakaan

Pesawat tersebut menjalankan penerbangan J2 8243 dari Baku ke Grozny ketika mengalami masalah teknis yang menyebabkan insiden tragis ini.

+ Kapal Kargo Rusia dengan Senjata dari Suriah Tenggelam di Laut Mediterania Setelah Ledakan: Lihat Videonya

Masalah teknis dan keputusan pengalihan

Pada pukul 05:49 UTC, kru mengirimkan sinyal darurat, melaporkan kerusakan pada sistem kontrol pesawat. Menghadapi situasi serius ini, pilot memutuskan untuk mengalihkan penerbangan ke bandara Aktau, yang merupakan bandara alternatif terdekat. Di dalam pesawat terdapat 72 orang, termasuk 67 penumpang dan 5 awak.

Penyebab kemungkinan: tabrakan dengan burung

Dalam pernyataan resmi, Azerbaijan Airlines mengindikasikan bahwa penyebab kecelakaan tersebut mungkin adalah tabrakan dengan burung, sebuah hipotesis yang masih diselidiki oleh otoritas penerbangan. Tabrakan semacam ini dapat merusak komponen penting seperti mesin atau sistem kontrol.

Korban selamat dan penanganan medis

Menurut laporan terbaru, 12 korban selamat berhasil diselamatkan dan dibawa ke rumah sakit di Aktau untuk perawatan medis. Awalnya, Menteri Kesehatan Kazakhstan melaporkan hanya enam orang yang selamat, tetapi jumlah ini kemudian diperbarui. Kondisi kesehatan para korban luka masih dalam evaluasi.

+ Lihat lebih banyak video tentang kecelakaan pesawat

Video diperpanjang yang dipublikasikan di media sosial menunjukkan momen kritis dari jatuhnya pesawat, menyoroti keseriusan insiden dan tantangan yang dihadapi oleh kru.

Sumber dan gambar: Telegram @AviaCT / flightradar24. Konten ini dibuat dengan bantuan AI dan telah ditinjau oleh tim editorial.

Back to top