Bayraktar TB3, kendaraan udara tempur tak berawak (UCAV) buatan Turki, berhasil menyelesaikan uji tembakan pertama dengan mengenai target menggunakan amunisi MAM-T dari Roketsan.
+ Klik di sini untuk menonton video
Tonggak sejarah ini dicapai pada 17 Januari 2025, ketika UCAV lepas landas dari Pusat Pelatihan dan Pengujian Penerbangan Baykar di Keşan, Edirne.
+ Tank Type 99A: Karakteristik dan Perbandingan dengan Abrams dan Leopard 2
Menurut Baykar, produsen UCAV, Bayraktar TB3 menggunakan sistem elektro-optik ASELFLIR-500 dari Aselsan untuk pengintaian, pengawasan, dan penargetan, melaksanakan serangan dengan “presisi milimetrik.” Ini menandai langkah penting dalam pengembangan Bayraktar TB3, yang akan terus mengintegrasikan muatan baru dan amunisi sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.
+ Perusahaan Turki Ekspor Senapan Mesin Berat ke Brasil
Sejarah Inovatif
Bayraktar TB3 telah mencatatkan sejarah sebagai kendaraan udara tak berawak bersenjata pertama yang dapat lepas landas dan mendarat di kapal berlandasan pendek, TCG Anadolu. Pada November 2024, UCAV berhasil melakukan uji coba di kapal serbu amfibi tersebut, menyelesaikan penerbangan selama 46 menit dan kembali ke landasan pendek tanpa menggunakan peralatan bantuan pendaratan.
Setelah itu, pesawat ini melakukan uji coba lebih lanjut di laut, termasuk lepas landas dan pendaratan tambahan di sepanjang pantai Çanakkale, lagi-lagi tanpa dukungan teknis untuk pendaratan. Selama operasi ini, Bayraktar TB3 mempertahankan ketinggian rata-rata 20.000 kaki, menunjukkan keandalan dan efisiensinya.
Tentang TCG Anadolu
TCG Anadolu, kapal terbesar Angkatan Laut Turki, memainkan peran penting dalam mendukung operasi Bayraktar TB3. Dengan panjang 231 meter dan bobot 27.436 ton, kapal ini memiliki kemampuan sebagai kapal induk pesawat dan dermaga helikopter. Sejak dioperasikan pada April 2023, TCG Anadolu telah menjadi elemen kunci dalam proyeksi kekuatan maritim Turki.
Sumber dan gambar: Telegram @BaykarTech / X @SavunmaSanayiST / savunmasanayist. Konten ini dibuat dengan bantuan AI dan ditinjau oleh tim editorial.