RCH 155: Meriam Generasi Terbaru yang Akan Tiba di Ukraina Tahun Ini

RCH 155. Instagram @knds_deutschland

Ukraina siap memperkuat arsenal artileri mereka dengan kedatangan enam meriam self-propelled RCH 155 berkaliber 155 mm pertama.

+ Klik di sini untuk menonton video presentasi RCH 155

Pengiriman akan dilakukan pada tahun 2025 oleh konsorsium Prancis-Jerman KNDS, yang terdiri dari perusahaan KMW dan Nexter Defense Systems. Informasi ini telah dikonfirmasi oleh Menteri Pertahanan Jerman Boris Pistorius dan diterbitkan oleh portal Hartpunkt.

Sejarah Kesepakatan

Ketertarikan Ukraina terhadap RCH 155 pertama kali diumumkan pada 17 September 2022. Awalnya, rencana tersebut mencakup pembelian 36 unit, tetapi jumlah tersebut kemudian meningkat menjadi 54. Produksi meriam secara resmi dimulai pada Januari 2023, dan unit pertama akan dikirimkan tahun ini.

RCH 155: Sistem Artileri Canggih

RCH 155 berbasis pada sasis kendaraan lapis baja GTK Boxer dengan konfigurasi roda 8×8. Sistem ini dilengkapi dengan modul artileri otomatis AGM, yang berasal dari howitzer self-propelled Jerman PzH 2000. Sistem ini memiliki keunggulan berupa kru yang lebih sedikit — hanya membutuhkan dua operator — dan modul yang dapat memuat 30 amunisi.
Dengan berat total 39 ton dan mesin diesel MTU 815 hp, kendaraan ini menawarkan mobilitas tinggi dan ketahanan di medan perang. Jarak tembaknya mencapai 40 km dengan amunisi konvensional dan hingga 52 km dengan amunisi performa tinggi seperti model V-LAP, VULCANO, dan EXCALIBUR.

Dampak bagi Ukraina

Kedatangan RCH 155 mewakili lompatan teknologi yang signifikan bagi angkatan bersenjata Ukraina, yang berupaya memperkuat kemampuan pertahanan mereka di tengah meningkatnya ketegangan militer. Sistem ini menggabungkan mobilitas, presisi, dan daya tembak, menjadikannya aset strategis bagi artileri Ukraina.

+ Tonton lebih banyak video tentang kendaraan lapis baja dan tank perang

Sumber: mil.in.ua / hartpunkt. Foto dan video: Instagram @knds_deutschland. Konten ini dibuat dengan bantuan AI dan telah ditinjau oleh tim editorial.

Iris V Boas: A journalist full of enthusiasm and passion for journalism. A native of São Paulo, she has always been fascinated by the power of words and the ability of news to shape opinions and influence society.