Ketegangan di Laut Jepang: kapal perang Rusia dan China menembak dalam latihan yang mengesankan. Foto: Telegram @mod_russia
Video menunjukkan kapal perang Armada Pasifik Rusia dan Angkatan Laut Tentara Pembebasan Rakyat China yang berpartisipasi dalam latihan militer bersama di Laut Jepang, dalam rangka operasi “Ocean-2024“.
+ Klik di sini untuk menonton videonya
Selama manuver, kapal-kapal tersebut melatih koordinasi dalam berbagai jenis pertahanan sambil berpindah posisi untuk melaksanakan tugas dari komando pusat.
Kapal-kapal tersebut melakukan serangkaian latihan, termasuk mengatur pertahanan udara, anti-kapal selam, dan melawan ranjau.
Di bawah kendali terpadu, awak kapal berhasil menangkis serangan udara simulasi dari musuh fiktif, menggunakan tembakan artileri praktis.
Selain itu, mereka berhasil melewati area yang dianggap berbahaya karena ranjau dan menetralkan ranjau apung.
Latihan ini juga termasuk tindakan melawan kapal cepat tanpa awak dan drone udara, serta tembakan malam hari ke sasaran maritim.
Detasemen Rusia-China terdiri dari korvet Rusia “Gromky,” “Sovershenny,” dan “Pahlawan Federasi Rusia Aldar Tsydenzhapov,” serta kapal pendukung Armada Pasifik.
China berkontribusi dengan kapal perusak “Xining” dan “Wuxi,” fregat “Lin Yi,” dan kapal pasokan “Taihu.”
Pertunjukan kekuatan bersama antara China dan Rusia ini adalah bagian dari serangkaian latihan militer strategis yang bertujuan untuk mengintimidasi negara-negara NATO dan sekutu mereka, yang mendukung Ukraina dalam perang melawan invasi Rusia.
Sumber: Kementerian Pertahanan Rusia Telegram @mod_russia. Konten ini dibuat dengan bantuan AI dan ditinjau oleh tim editorial.